Selasa, 13 April 2010

Biografi Eugene Kaspersky - Pembuat Anti Virus Kaspersky

Eugene Kaspersky memiliki nama lengkap Eugene Valentinovich Kaspersky. Dia lahir pada tanggal 4 Oktober 1965 di kota Novorossiysk, Rusia. Sejak kecil dia tertarik pada ilmu matematika dan telah banyak memecahkan soal matematika yang dia temui. Memasuki masa kuliah, dia memilih Institu Kriptografi, Telekomunikasi, dan Ilmu Komputer yang merupakan sebuah lembaga yang didirikan oleh Kementrian Pertahanan Rusia dan KGB.



Pada saat itulah dia menyebut dirinya ‘Manusia Langka’ karena hanya orang-orang tertentu sajalah yang bisa memasuki jurusan tersebut. Walaupun ditertawakan orang karena kuliah pada jurusan kriptografi dia bangga karena termasuk dalam ‘Manusia Langka’ tersebut dimana mahasiswa jurusan matematika sendiri pun belum tentu berhasil masuk di jurusan kriptografi.

Kriptografi telah menjadi bagian dari bagian ilmu matematika dan ilmu komputer dalam bidang pengamanan informasi dan rekayasa perangkat lunak. Dengan modal ilmu pengetahuan inilah, Eugene Kaspersky mendirikan Kaspersky Lab bersama istrinya.

Kaspersky Lab dan Kaspersky Antivirus
Ketika masih bekerja di pemerintah pada tahun 1980-an, Kaspersky mendeteksi virus bernama ‘Cascade’ pada komputernya. Dengan ilmu pengetahuan yang ia miliki, ia berhasil mennangani virus tersebut dengan perangkat lunak yang ia ciptakan sendiri. Sejak saat itulah dia tertarik untuk mengembangkan perangkat lunak pengamanan virus komputer.

Pada tahun 1989, dia bergabung dengan perusahaan perangkat lunak bergengsi di Rusia dalam mengembangkan perangkat lunak anti virus (AVP). Setelah cukup memiliki pengalaman itu, Kaspersky dan istrinya mendirikan Kaspersky Lab dan mengubah AVP menjadi Kaspersky Antivirus pada tahun 2000.

Kaspersky Lab hanya memiliki 15 orang perkerja dan penghasilan 0 rubel pada saat pertama kali didirikan. Namun dengan banyaknya kebutuhan akan pengamanan teknologi komputer yaitu antivirus,Kaspersky Antivirus semakun dikenal dan banyak digunakan oleh banyak pengguna komputer. Hingga kini, Kaspersky Lab memiliki 1000 karyawan si 20 kantor cabang di seluruh dunia dan memiliki penghasilan 300 juta dolar pada tahun 2008. Wow… dasyat….

Biografi Jerry Yang - Pendiri Yahoo.com

Jerry Yang dilahirkan pada tahun 1968 di Taipei, Taiwan, dengan nama Yang Chih Yuan. Pada umur 10 tahun, ia "hanyalah" seorang imigran dari Taiwan. Bersama ibu dan adiknya, mereka hijrah dan menetap di San Jose, California, Amerika Serikat. Ayahnya sudah meninggal pada saat ia baru berumur dua tahun. Saat dia pertama masuk sekolah di San Jose, dia hanya memiliki satu kosakata bahasa Inggris, shoe (sepatu). Ketika menginjak dewasa, Yang kuliah di Stanford Universiry pada tahun 1990, dan mendapatkan gelar sarjana muda dan master dalam waktu 4 tahun..



Pada akhir tahun 1993, Jerry melanjutkan pendidikan program Ph.D. di Electrical Engineering Stanford University. Di sana, Jerry Yang berkenalan dengan teman sekampusnya David Filo. Lewat pertemanan bersama David Filo, Jerry Yang mulai menyukai kegiatan surfing di internet, hingga menghabiskan waktunya berjam-jam berada di depan komputer. Akibatnya, aktivitas belajar mereka terbengkalai.

Pada saat melakukan kegiatan surfing, mereka sering kesulitan mencari sesuatu yang mereka butuhkan di dunia maya ini. Maka pada bulan Februari 1994, mereka mulai rajin mengumpulkan link-link dengan membuat indeks atas situs-situs web favoritnya. Kegiatan ini mereka lakukan di trailer di kampus Stanford University. Dalam waktu singkat, mereka telah lebih banyak menghabiskan waktu untuk membuat link-link situs favorit dari pada membuat desertasi program doktor yang tengah mereka tempuh.

Akhirnya, list berupa link dari situs yang telah mereka temukan yang mereka buat telah menjadi terlalu panjang dan terlalu banyak, sehingga mereka membaginya menjadi kategori-ketegori. Saat kategori-kategori itu pun tidak memenuhi, dibuat juga sub-subkategori. Itulah awal mula lahirnya konsep dari pembuatan Yahoo!.
Pada saat pertama kali dibuat, mereka memberi nama situsnya Jerry`s Guide to the World Wide Web, tetapi nama tersebut terlalu panjang untuk nama sebuah situs. Kemudian setelah mencari nama yang dianggap bagus di dalam direktori yang mereka buat, mereka memutuskan untuk menggunakan nama Yahoo, yang merupakan singkatan dari yet another hierarchical oficious oracle. Tujuan awal dari pembuatan situs itu adalah sebagai alat untuk mencari sesuatu di internet atau search engine.

Pada awalnya, mereka menggunakannya untuk kepentingan pribadi. Namun, ternyata mereka kemudian menyadari bahwa indeks situs yang mereka susun dapat digunakan oleh orang lain sebagai titik pijak pertama menyusur situs web. Pengunjung situs ini pun makin banyak dan mendapat sambutan luar biasa oleh pengguna Internet. Mengetahui banyak orang yang mengakses Yahoo!, maka jadilah mereka membuatnya menjadi database yang teratur dan mengembangkan semacam software mesin pencari untuk menjalankannya.

Karena belum ada modal, mereka memanfaatkan komputer-komputer milik universitas untuk kegiatan ini. Data disimpan di komputer Jerry Yang yang mempunyai nickname "Akebono". Sedang mesin pencari ditempatkan di komputer David Filo yang ber-nickname "Konishiki". Kedua nickname tersebut diambil dari nama-nama pegulat terkenal Hawaii pujaan mereka.

Pada musim gugur tahun 1994, situs mereka mulai mendapatkan rekor hit sebanyak 1 juta pengunjung per hari. Itulah yang membuat infrastruktur jaringan komputer di universitas terbebani traffic yang besar. Tak heran jika para pejabat universitas meminta keduanya untuk menyewa server (hosting) di luar untuk menjalankan "bisnis" mereka itu, agar lebih leluasa lagi.

Kini, Yahoo! telah menjadi perusahaan dunia yang bergerak di bidang komunikasi, komersial, dan media berbasis internet. Setiap bulannya ada 232 juta pengguna Internet di seluruh dunia yang menggunakan jasa pelayanan Yahoo!, mulai dari mesin pencari, portal, e-mail gratis, bisnis online, sampai pembuatan dan penyewaan tempat situs. Jaringan Yahoo! yang berkantor pusat di Sunnyvale, California, AS ini sudah berdiri di 25 lokasi yang tersebar di benua Eropa, Asia, Amerika Latin, Australia, Kanada, dan tentu saja Amerika Serikat. Hasilnya keuntungan besar pun dihasilkan oleh Jerry Yang bersama Yahoo! Yang menjadikan seorang imigran Taiwan tersebut menjadi seorang miliarder.

Menurut Fortune.com, kekayaan pria dengan nama asli Yang Chih-Yuan ini pada tahun 2000 sekitar 5,85 miliar dolar AS. Rumah tinggalnya dibeli seharga 1,9 juta dolar AS, terletak di Los Altos, kawasan barat San Jose dengan lima kamar tidur dan pemandangan ke arah Teluk San Fransisco. Meski demikian, ia tak lupa pada almamaternya. Bersama David Filo, ia menyumbang 2 juta dolar AS untuk almamaternya tersebut. agnes davonar

Biografi Steve Jobs - Pendiri Apple Computer

Steven Paul Jobs (lahir di San Francisco, California, Amerika Serikat, 24 Februari 1955; umur 54 tahun) adalah pemimpin perusahaan Apple Computer bersama Steve Wozniak dan tokoh utama di industri komputer. Sebagai pendiri (dengan Steve Wozniak) Apple Computer di tahun 1976, ia mempopulerkan konsep komputer di rumah tangga dengan Apple II. Kemudian, ia merupakan salah satu orang yang pertama kali menyadari potensi untuk mengomersialkan antarmuka pengguna grafis (graphical user interface) dan mouse yang dikembangkan di Palo Alto Research Center perusahaan Xerox, dan kemudian teknologi ini diterapkannya ke dalam Apple Macintosh.



Jobs juga memimpin Pixar Animation Studios, sebuah perusahaan komputer animasi terkemuka di dunia layar lebar. telah menjadi multi-jutawan sebelum berumur 30 tahun. Dimulai dengan perusahaan NeXT untuk membuat sistem pendidikan dengan harga yang terjangkau, menemukan bahwa menjual software lebih baik dari pada menjual hardware.

Dilahirkan di San Fransisco oleh ibunya Joanne Simpson dan ayahnya Abdulfattah Jandali mahasiswa tamu dari Syria yang kemudian menjadi profesor ilmu politik. Sejak bayi beliau diadopsi Paul dan Clara Jobs dari Mountain View,Santa Clara County California. Orang tua angkat inilah yang memberikan nama Steven Jobs. Orang tua biologisnya kelak menikah dan memberinya adik perempuan bernama Mona Simpson yang kini terkenal sebagai novelis.

Beliau melewati masa SMP dan SMU di Curpetino, Califonia, seringkali setelah jam sekolah mengajar di Hewlett Packard Company di Palo Alto, California. Maka tak heran segera setelah itu ia dan Steve Wozniak segera menjadi pekerja paruh waktu di perusahaan ini. Di tahun 1972, Jobs lulus dari SMA Homestead di Cupertino, California dan diterima di Reed College di Portland, Oregon, tapi dikeluarkan/ drop out setelah satu semester. Tapi ia segera mendaftar ke Reed College, salah satu hal yang dipelajari di sini kaligrafi. "Jika saya tak pernah dikeluarkan dari tempat belajar hanya satu semester mungkin Mac saat ini tak akan memiliki multiple typefaces atau font-font yang proposional," katanya.

Di musim gugur tahun 1974, Jobs kembali ke California dan mulai menghadiri pertemuan "Homebrew Computer Club" dengan Steve Wozniak. Dia dan Wozniak bersama bekerja di Atari Inc., sebuah perusahaan pembuat permainan komputer yang terkenal, dengan jabatan sebagai perancang permainannya. Motivasinya saat itu adalah mengumpulkan uang untuk melakukan perjalanan spiritual ke India.



Jobs kemudian melakukan perjalanan pencerahan spritual ke India bersama temannya di Reed College, Daniel Kottke, yang kemudian hari menjadi pegawai Apple yang pertama. Kembali dari India dia menjadi Buddhist dengan rambut dicukur/gundul dan mengenakan pakaian tradisional India (biksu?). Selama masa ini ia mempraktekkan psychedelics (semacam meditasi, saat itu Jobs sering dianggap aneh, karena berjalan telanjang kaki di atas Salju- ini semacam meditasi kesadaran). Ini adalah dua atau tiga hal yang paling penting dalam hidup yang pernah ia lakukan dalam hidupnya.

Di tahun 1976, Jobs, usia 21, dan Wozniak, 26, mendirikan Apple Computer Co. di garasi milik keluarga Jobs. Komputer pribadi yang diperkenalkan Jobs and Wozniak diberi name Apple I. Komputer itu dijual dengan harga AS$666.66, sebagai referensi terhadap nomor telpon dari Wozniak's Dial-A-Joke machine, yang berakhir dengan -6666.

Di tahun 1977, Jobs dan Wozniak memperkenalkan Apple II, yang menjadi sukses besar di pasaran rumah tangga dan memberi Apple pengaruh besar di industri komputer pribadi yang masih muda. Di tahun 1980, Apple Computer mencatatkan namanya di bursa efek, dan dengan penawaran saham awal yang sukses, ketenaran Jobs bertambah. Tahun itu juga, Apple Computer melepas Apple III, walaupun kesuksesannya tidak sebaik sebelumnya.
Seiring dengan berkembangnya Apple Computer, perusahaan itu mulai mencari kepemimpinan baru untuk membantu mengatur perkembangan perusahaan tersebut. Di tahun 1983, Jobs menggaet John Sculley, dari perusahaan Pepsi-Cola, untuk memimpin Apple Computer, dengan tantangan, "Apakah kamu mau menjual minuman berkarbon seumur hidupmu, atau maukah kamu mengubah dunia?" (Do you want to just sell sugared water for the rest of your life, or do you want to change the world?) Tahun itu juga, Apple juga mengeluarkan Apple Lisa yang teknologinya tergolong sangat maju pada saat itu tapi gagal meraih pembeli di pangsa pasar.

Tahun 1984 menjadi tahun pengenalan Macintosh, komputer pertama yang berhasil dijual ke pasaran dengan menghadirkan fitur antarmuka pengguna grafis. Pengembangan Mac dicetuskan oleh Jef Raskin dan tim tersebut menggunakan teknologi yang sudah dikembangkan bukan oleh Apple, seperti di Xerox's PARC, tetapi belum sempat dikomersialkan. Kesuksesan Macintosh membuat Apple menelantarkan Apple II demi mengembangkan produksi Mac, yang bertahan sampai saat ini.

Walaupun Jobs sangat persuasif dan karismatik bagi Apple, Banyak yang menganggap dia sebagai pemimpin yang gampang berubah pikiran dan beremosi tinggi. Di tahun 1985, setelah banyak menyebabkan masalah kepemimpinan di dalam Apple, Sculley memberhentikan Jobs dari jabatannya dan mengusirnya dari Apple.

Setelah keluar dari Apple, Jobs mendirikan sebuah perusahaan komputer lagi, NeXT Computer yang seperti Lisa, NeXT tergolong sangat maju dalam hal teknologi, tetapi tidak pernah menjadi terkenal, kecuali di lingkup riset sains. (Tim Berners-Lee mengembangkan sistem World Wide Web di CERN dengan menggunakan sebuah NeXT workstation.) Namun NeXT membantu memajukan teknologi-teknologi sepert program object-oriented, PostScript, dan perangkat magneto-optical.

Di tahun 1996, Apple membeli NeXT seharga AS$402 juta, dan membawa Jobs kembali ke perusahaan yang ia dirikan. Di tahun 1997 ia menjadi pemimpin sementara di Apple setelah kepergian Gil Amelio.

Dengan pembelian NeXT, banyak teknologi dari NeXT diterapkan ke dalam produk buatan Apple, terutama NeXTSTEP, yang berkembang menjadi Mac OS X. Dibawah bimbingan Jobs perusahaan tersebut meningkatkan penjualannya setelah memperkenalkan iMac. iMac merupakan komputer pertama yang dijual dengan mengutamakan penampilannya (walaupun iMac juga banyak menggunakan teknologi maju di dalamnya). Sejak saat itu, penampilan yang menarik dan merek yang terkenal telah memberikan keuntungan bagi Apple.

Belakangan ini, Apple mulai mengembangkan sayapnya. Dengan pengenalan iPod alat musik portabel, piranti lunak iTunes, dan iTunes Music Store, perusahaan tersebut melakukan gebrakan di bidang peralatan elektronik pribadi dan musik online. Sambil merangsang inovasi, Jobs juga mengingatkan bawahannya bahwa, "artis tulen membuahkan hasil," (real artists ship) yang maksudnya adalah, menghasilkan karya-karya dengan tepat waktu sama pentingnya dengan inovasi dan produk jitu.

Jobs bekerja di Apple selama beberapa tahun dengan gaji AS$1/tahun. Karenanya dia tercatat di buku Guinness World Records sebagai "pemimpin perusahaan dengan gaji terendah" (Lowest Paid Chief Executive Officer). Setelah Apple mulai meraih laba penjualan kembali, perusahaan tersebut melepaskan gelarnya sebagai pemimpin sementara. Saat ini penghasilannya di Apple adalah AS$219 juta, menurut sebuah artikel yang ditulis di situs Bloomberg di tahun 2003.

Jobs sangat dikagumi karena keahliannya untuk meyakinkan orang dan menjadi salesman unggul, yang sering dijuluki reality distortion field dan hal ini tampak nyata saat ia memberikan keynote speeches di Apple expos. Namun, kegigihannya juga pernah mengundang sial. Kekerasan kepalanya mungkin telah menyebabkan Apple kehilangan kesempatan emas untuk menjadi pemimpin di bidang komputer pribadi. Keenganannya untuk membiarkan perusahaan lain membuat komputer yang kompatible dengan Macintosh mengakibatkan Apple harus menelan kekalahan dalam merebut pengguna komputer yang ada. Perusahaan piranti keras dan lunak akhirnya memutuskan untuk mengadopsi platform IBM PC yang menggunakan sistem operasi buatan Microsoft. Microsoft kemudian juga mengejar ketinggalannya dari Apple dengan mengembangkan antarmuka pengguna grafis buatan mereka sendiri, Microsoft Windows.

Di tahun 1986 Jobs mendirikan (bersama Edwin Catmull) Pixar, sebuah studio animasi komputer di Emeryville, California. Perusahaan itu didirikan dari apa yang dahulunya divisi grafik komputer milik Lucasfilm, yang Jobs beli dari pendirinya, George Lucas, sebesar AS$10 juta. Satu dekade kemudian, Pixar berkembang menjadi terkenal dan berhasil dengan film terobosannya Toy Story. Sejak saat itu Pixar sudah membuahkan film-film yang memenangkan Academy Award yaitu Finding Nemo dan The Incredibles. Karena kepemimpinannya di Pixar dan juga kemapanannya di Apple, Jobs dianggap oleh banyak pengamat industri hiburan salah satu calon pengganti Michael Eisner sebagai pemimpin dari The Walt Disney Company, yang mendistribusikan dan mendanai film-film buatan Pixar.

Biografi Linus Torvalds : Sang Pencipta Linux

Linus Torvalds lahir di Helsinki, Finlandia, pada tanggal 28 Desember 1969. ketika usianya baru 10 tahun dia sudah mulai berkecimpung dalam urusan pembuatan pemrograman computer melalui komputer Commoore VIC-20 milik kakeknya.

Pada tahun 1988, Linus kuliah di university of Helsinky, Finlandia. Disana dia mulai mengenal pemrograman C. Untuk lebih memperdalam ilmunya, Linus kemudian membelil sebuah komputer yang kala itu masih menggunakan MS-DOS buatan microsoft sebagai sistem operasinya. Tapi, kala itu Linus justru lebih tertarik pada komputer milik universitasnya yang menggunakan sistem operasi UNIX. Ia pun coba mengembangkan sistem operasi yang memadai untuk PC UNIX. Beberapa bulan kemudian Linus berhasil membuat versi kasarnya yang diberi nama Linux. Nama Linux mungkin saja merupakan akronimdari Linus dan UNIX.

Untuk memperkenalkan sistem operasi barunya tersebut, Linus mem-posting pesan melalui internet kepada para pengguna PC di seluruh dunia. Bahkan Linus membuat software-nya untuk dapat di download secara gratis. Dan sebagaimana biasa dilakukan oleh sesama pengembang software saat itu, dia merilis source code-nya, yang berarti bahwa semua orang yang memiliki pengetahuan tentang pemrograman komputer dapat memodifikasi Linux untuk disesuaikan dengan tujuan mereka masing-masing.

Mengoperasikan Linux memang membutuhkan kecerdasan tekhnik yang cukup, sebab pengoperasiannya tidak semudah menggunakan sistem operasi yang lebih populer, seperti windows, Mac milik Apple komputer, atau OS/2 milik IBM. Namun, karena para volunteer developer memuji sendiri akan kualitasnya, Linux menjadi cukup dikenal dengan keunggulan sebagi sistem yang efisien dan jarang sekali terjadi crash atau seperti kebanyakan orang menyebutnya dengan hang (sistem tiba-tiba berhenti).

Pada akhir tahun 1990, Linux mulai mendapatkan sambutan yang cukup besar dari pengguna PC. Bahkan para pesaing Microsoft sangat tertarik dan mulai ikut mengembangkan Linux. Perusahaan sperti Nestcafe Communication, Corel, Oracle, Intel, dan perusahaan-perusahaan lain mengumumkan bahwa mereka berencana untuk mendukung Linux sebagai alternatif sistem operasi yang murah sekaligus andal.

Linux di negara-negara berkembang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Harga perangkat lunak bisa mencapai 100 dollar AS atau lebih. Di negara yang rata-rata penghasilan per tahunnya antara 200-300 dollar AS, uang 100 dollar AS sangatlah besar. Dengan adanya Linux, semua berubah. Karena Linux dapat digunakan pada komputer yang tergolong lama, dia menjadi alternatif paling cocok bagi komputer beranggaran kecil. Di negara-negara Asia, Afrika, dan Amerika Latin, Linux adalah jalan keluar bagi penggemar komputer.

Karena keterbukaan pada sistem source codenya, banyak kelompok pengembang yang ikut memperbaiki segala fiturnya, sekaligus memindahkan berbagai aplikasi agar berjalan di Linux. Salah satu hasilnya yaitu adanya perubahan dari sistem operasi Linux yang tadinya cenderung kurang asing menjadi user friendly. Semua itu dimungkinkan berkat adanya KDE dan GNOME. Berkat kedua sistem operasi ini, tampilan desktop Linux lebih menarik dan mampu mengubah persepsi dunia tentang Linux.

Pemanfaatan sistem operasi Linux juga kini sudah diterapkan pada superkomputer dunia seperti The Tetragrid, sebuah megakomputer dari Amerika yang dapat menghitung lebih dari 13 triliun kalkulasi per detik (13.6 TeraFLOPS – Floating Operations Per Second). Tetragrid dapat dimanfaatkan untuk mencari solusi dari masalah matematika kompleks dan simulasi, dari astronomi dan riset kanker hingga ramalan cuaca.

Yang lainnya, yaitu Evolocity. Juga dari Amerika, sebuah komputer yang dapat berjalan dengan kecepatan maksimum 9.2 TeraFLOPS, menjadikannya sebagai salah satu dari lima superkomputer tercepat di dunia. Bahkan dalam waktu yang sama, Linus mengambil posisi di Transmeta corp., yang dimiliki salah satu pendirinya, Paul Allen. Di situ, Linus bekerja dalam sebuah projek yang sangat rahasia, yang diasumsikan oleh banyak komunitas high-tech akan berkembang menjadi sebuajh kekuatan yang bisa menjadi sumber serangan di masa depan bagi kerajaan Microsoft.

Ketika mulai diperkenalkan, sistem operasi Linux tidak mempunyai logo. Para pengembang pun bertanya-tanya dan mengusulkan agar Linux diberi logo sebagai identitasnya. Kemudian terpilihlah penguin Tux (Torvalds Unix) sebagai logonya. Logo itu dirancang oleh seniman Larry Ewing.

Terpilihnya logo penguin berdasarkan pengalaman Linus pada waktu berlibur, ia pergi ke daerah selatan. Disana dia bertemu seekor penguin pendek yang menggigit jarinya. Kejadian lucu ini merupakan awal terpilihnya penguin sebagai logo sistem operasi ciptaannya. Hingga sekarang, logo Linux sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia. Orang lebih mudah mengenal segala produk yang berbau Linux hanya dengan melihat logo yang unik nan lucu ini.

Biografi Edwin Howard Armstrong

Amstrong dilahirkan pada tanggal 18 Desember 1890 di New York City, Amerika Serikat (AS). Kepintaran dan keuletannya sudah tampak sejak kecil. Bahkan, ketika usianya baru menginjak 14 tahun, ia telah bercita-cita ingin menjadi seorang penemu. Ketika menginjak remaja, dia mulai mencoba menjadi tukang servis alat-alat rumah tangga tanpa kabel (nirkabel), dan ketika duduk di bangku SMA, dia telah mulai mengadakan uji coba dengan membuat tiang antena di depan rumahnya untuk mempelajari teknologi nirkabel yang kala itu sering mengalami gangguan. Dia dengan cepat dapat memahami permasalahan pada alat komunikasi tersebut.



Ia juga dapat menemukan kelemahan sinyal pada penerima akhir transmisi komunikasi. Padahal, tidak ada cara lain untuk memperkuat tenaga pada pengiriman akhir.

Untuk mengembangkan pengetahuannya pada masalah gelombang komunikasi, setelah tamat SMA, Amstrong masuk ke Universitas Columbia jurusan teknik. Di universitas itulah ia melanjutkan penelitiannya di bidang nirkabel. Pada tahun ketiga di Universitas Columbia, Armstrong memperkenalkan temuannya, berupa penguat gelombang radio pertama (radio amplifier). Radio sendiri sebenarnya sudah ditemukan terlebih dahulu oleh Lee De Forest yang menggunakan Tabung Audion yang diberi nama tabung Lee De Forest. Namun, gelombang yang dipancarkannya masih terlalu lemah.

Armstrong mempelajari cara kerja tabung Lee DeForest dan kemudian mendesain ulang dengan mengambil gelombang elektromagnetik yang datang dari sebuah transmisi radio dan dengan cepat memberi sinyal balik melalui tabung. Hanya sesaat, kekuatan sinyal akan meningkat sebanyak 20.000 kali per detik. Fenomena ini oleh Armstrong disebut dengan “regenerasi radio”, yang merupakan penemuan penting dan perlu saat radio pertama kali ada. Dengan pengembangan ini, para teknisi radio tidak memerlukan 20 ton generator lagi agar stasiun radio mereka mengudara. Desain sirkuit tunggal temuan Armstrong menjadi kunci kelangsungan gelombang transmiter yang menjadi inti operasional radio. Dan dia lulus sarjana teknik tahun 1913. Atas temuannya tersebut, Armstrong mematenkan ciptaannya dan memberi lisensinya pada Marconi Corporation tahun 1914.

Enam tahun kemudian, Westinghouse membeli hak paten Armstrong atas penerima superheterodyne, dan memulai kiprahnya menjadi stasiun radio pertama bernama KDKA di Pittsburgh. Mulailah radio menjadi sangat populer pada saat itu, mulai dari hiburan sampai berita penting, tidak ada yang tidak memakai jasa radio. Setelah itu, bermunculan terus gelombang radio lainnya. RCA (The Radio Corporation of America) segera membeli seluruh hak paten radio begitu juga radio lain ikut membelinya.

Setelah Perang Dunia I usai, Armstrong kembali ke Universitas Columbia dan bekerja sebagai profesor di universitas tersebut. Tahun 1923 dia menikah dengan Marion MacInnes, sekretaris dari Presiden RCA, David Sarnoff. Pada dekade tersebut dia terlibat dalam perang perusahaan dalam mengendalikan hak paten radio. Hal ini berlanjut sampai awal tahun 1930, dan Armstrong kalah di pengadilan. Meski demikian, dia terus melanjutkan penelitian untuk memecahkan masalah statistik radio. Ia berkesimpulan, hanya ada satu solusi agar karyanya yang telah dicuri orang bisa dihargai, yaitu merancang sistem yang sama sekali baru.

Penelitian demi penelitian pun terus dia lakukan untuk lebih menyempurnakan suara radio tersebut. Pada 1933 Amstrong memperkenalkan sistem radio FM (frequency modulation), yang memberi penerimaan jernih meskipun ada badai dan menawarkan ketepatan suara yang tinggi yang sebelumnya belum ada. Sistem tersebut juga menyediakan sebuah gelombang tunggal membawa dua program radio dengan sekali angkut. Pengembangan ini disebut dengan multiplexing.

Mengenai perbedaan antara gelombang AM dan FM, bisa dijelaskan sebagai berikut. Sinyal suara tidak dapat langsung dipancarkan karena sinyal suara bukan gelombang elektromagnetik. Jika sinyal suara tersebut diubah menjadi gelombang elektromagnetik sekalipun, berapa panjang antena yang dibutuhkan. Untuk dapat mengirimkan sinyal suara dengan lebih mudah, sinyal suara tersebut terlebih dahulu ditumpangkan pada sinyal radio dengan frekuensi yang lebih tinggi dari sinyal suara tersebut. Metode untuk menumpangkan sinyal suara pada sinyal radio disebut modulasi. Modulasi yang sering dipakai radio adalah modulasi amplitudo (AM – amplitude modulation) dan modulasi frekuensi (FM – frequency modulation)

Beda utama antara gelombang AM dengan FM adalah cara memodulasi suaranya. Gelombang FM mempunyai range tambahan sebesar plus 455 KHz. Jadi, jika ada frekeensi radio 88.00 FM, sebenarnya dia menggunakan frekuensi 88.00 MHz + 455 KHz. Mengapa ada tambahan 455 KHz? Nah, gelombang FM itu memodulasi suara secara digital. Jadi, gelombang suara audio itu dicacah secara digital sesuai frekuensi audio (batas ambang telinga antara 6 Hz - 20 KHz). Setelah dicacah secara digital (tambahan 455 KHz tadi, sebagai digital audio buffer), sinyal digital tsb. di-mix dengan gelombang radio (carrier) yang berfrekuensi 88.0 MHz tadi, kemudian dilempar ke udara terbuka. Bagaian yang penting dari sistem pemancar FM adalah antena, saluran transmisi, dan pemancar itu sendiri.

Untuk memperkenalkan temuannya pada dunia, pada tahun 1940 Armstrong mendapat izin untuk mendirikan stasiun radio FM pertama yang didirikan di Alpine, New Jersey. Berkat temuannya tersebut , pada 1941, Institut Franklin memberi penghargaan kepada Armstrong berupa medali Franklin, yang merupakan salah satu penghargaan tertinggi komunitas ilmuwan. Kekalahannya dalam sengketa selama bertahun-tahun dengan perusahaan yang telah memanfaatkan hak ciptanya, tak berpengaruh terhadap pemberian medali Franklin tersebut.

Sayangnya, Armstrong harus mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Sang penemu gelombang radio FM tersebut diketemukan mati bunuh diri di tahun 1954. Istrinya, Marion MacInnes, yang menjadi pewaris hasil temuan Armstrong melanjutkan perjuangan suaminya bertempur di persidangan dan memenangkan jutaan dolar. Atas kejernihan suara yang dihasilkannya di awal ’60-an, saluran FM mendominasi sistem radio, dan bahkan digunakan untuk komunikasi antara bumi dan luar angkasa oleh Badan Antariksa Nasional Amerika, NASA. (Desy Natalia/berbagai sumber)***

Biografi Matthew Charles Mullenweg - Sang Pendiri Wordpress

Matthew Charles Mullenweg atau dikenal dengan Matt Mullenweg lahir pada 11 Januari 1984 (baru berulang tahun ke-25), di Houston,Texas - Amerika Serikat. Di masa SMA, Matt belajar Seni Visual dan Pertunjukan di sekolahnya serta ia mahir di musik saxophone. Meskipun studinya bukan dibidang teknologi komputer dan programming, namun Mat berhasil mendirikan serta mengembangkan software yang kini sangat terkenal yakni WordPress.com, Akismet, dan bisnis Automattic-nya.


Awal Matt dan WordPress

Sejarah WordPress bermula saat Matt berusia 18 tahun (tahun 2002). Ketika itu, Matt baru mulai menggunakan fasilitas blog yakni blog b2cafelog. Ia menggunakan blog b2 (bbpress.org) untuk mempublikasi foto-fotonya selama perjalanan ke Washington D.C.

Namun, beberapa bulan kemudian, blog bbpress tempat Matt mempublikasi fotonya berhenti dalam mengembangkan software-nya. Karena kondisi seperti itu, muncullah pemikiran kreatif dari Matt. Pada Januari 2003, Matt Mullenweg mengumumkan melalui blog-nya bahwa dia akan mengembangkan blog b2 sehingga sesuai dengan standar web saat itu.

Dengan inisiatif sendiri, Matt bersama Mike Little mulai memgembangkan coding WordPress berbasis b2. Kemudian, Mike dan Matt bersama Michel Valdrighi (mantan pengembang b2), mulai aktif mengembangkan WordPress hingga lahirlah WordPress yang Anda kenal saat ini. Pada 27 Mei 2003, WordPress versi 0.70 dirilis. Versi 0.7 ini masih mengandung struktur file yang sama dengan pendahulunya, b2cafelog.

Di usia 19 tahun (Maret 2003), Matt bersama rekannya mendirikan GMPG dengan format yang lebih kompleks dari HTML. Setahun kemudian, WordPress meluncurkan fasilitas Ping-O-Matic yang berguna untuk mengirim ping notifikasi kepada search engine blog seperti Technorati. Dan saat ini, Ping-O-Matic telah melayani lebih 1 juta ping tiap harinya.

Matthew Mullenweg

Matthew Mullenweg

Matt Mullenweg, Mahasiswa DO (Drop Out)

Pada tahun 2004, nasib buruk menimpa Matt dalam bidang pendidikan formal. Ia drop-out alias DO dan pindah dari Houston ke San Fransisco (California) untuk bekerja pada CNET selama setahun.

Pekerjaannya di CNET selama setahun merupakan masa-masa terakhir Matt bekerja di perusahaan. Karena pada usia 21 tahun, Matt telah ‘pensiun muda’ dari perusahaan CNET dan ia menghabiskan waktunya berkarya untuk WordPress. Tidak lama dari masa pensiunnya, ia pun berhasil meluncurkan aplikasi Akismet yang berfungsi memblokir komentar dan trackback yang teridentifikasi sebagai spam.

Di tahun yang sama, Matthew memutuskan WordPress terbuka bagi kalangan umum di seluruh dunia pada November 2005. Di tahun yang sama, Matt meluncurkan Automattic yang menjadi perusahaan bisnis yang mendukung WordPress dan Akismet.

Pemuda 22 tahun Rekrut Eksekutif Yahoo

Jiwa entrepreneur dan kematangan Matt dalam mengembangkan WordPress dan Akismet telah menghantarkan usahanya masuk ke bisnis profesional. Pada tahun 2006 (22 tahun), pemuda Matt mampu merekrut mantan CEO Oddpost dan Senior Manager Yahoo!, Tony Schneider sebagai CEO Automattic. Beberapa bulan setelah Tony Schneider berada di Automattic, Akismet (anak perusahaan) yang baru berusia kurang 2 tahun berhasil meraup USD 1.1 juta pada April 2006.

Kesuksesan Matthew Mullenweg

Daya pikir inovatif serta pantang menyerah pada diri seorang Matthew telah membawa dirinya sebagai jutawan muda. Di usia 25 tahun, Matthew Mullenweg telah berhasil menjadi miliader muda dengan kekayaan tidak kurang USD 40 juta (Rp 400 miliar).

Ia pun dinobatkan sebagai 16 dari “50 Orang Terpenting di Dunia Internet” oleh PC World pada tahun 20 07. Dari daftar 50 orang tersebut, hanya Matt yang merupakan orang termuda (23 tahun).

Dengan fasilitas yang unik, cepat dan menarik, WordPress berhasil ‘memikat’ jutaan pengguna. Dengan tambahan ribuan blogger serta ratusan ribu posting terbaru tiap harinya, WordPress berhasil masuk ke dalam 30 situs teraktif di dunia. Setelah mendapat layanan Gravatar pada tahun 2007, beredar isu bahwa usaha yang didirikan Matt, Automattic, ditawari hingga USD 200 juta, namun Matt menolak menjualnya.

Biografi Leonardo Da Vinci

Leonardo da Vinci (15 April 1452 – 2 Mei 1519) adalah arsitek, musisi, penulis, pematung, dan pelukis Renaisans Italia. Ia digambarkan sebagai arketipe "manusia renaisans" dan sebagai jenius universal. Leonardo terkenal karena lukisannya yang piawai, seperti Jamuan Terakhir dan Mona Lisa. Ia juga dikenal karena mendesain banyak ciptaan yang mengantisipasi teknologi modern tetapi jarang dibuat semasa hidupnya, sebagai contoh ide-idenya tentang tank dan mobil yang dituangkannya lewat gambar-gambar dwiwarna.Selain itu, ia juga turut memajukan ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan juga kuliner.

Latar Belakang

Leonardo lahir pada tahun 1452 di kota Vinci, propinsi Firenze, Italia anak dari Ser Piero Da Vinci dan Caterina, jadi nama lengkapnya yaitu Leonardo di Ser Piero da Vinci yang berarti Leonardo putra Ser Piero asal kota Vinci.

Pada tahun 1476 tertuduh dengan kasus homoseksual dengan seorang model laki-laki berusia belasan tahun yang bernama Jacopo Saltarelli. Sehingga beberapa tahun itu Leonardo selalu berada di bawah pengawasan yang berwenang [1].

Pada usia belia, beliau sudah belajar melukis dengan Andrea del Verrocchio dan mulai melukis di Firenze.Ada kabar mengisahkan Verrochio menyatakan pensiun melukis setelah menyaksikan bahwa lukisan muridnya yang satu ini lebih bagus dari lukisannya sendiri. Selain menjadi pelukis Leonardo juga sanggup menunjukkan kemampuannya di bidang yang lain. Pada tahun 1481 Leonardo pindah ke Milan untuk bekerja dengan Adipati(Duke) di sana.Hasil karyanya selama di Milan yang paling termashur adalah Kuda Sforza yang dikerjakannya selama kurang lebih 11 tahun. Namun di situ ia tidak hanya melukis dan membuat patung saja, melainkan juga mengubah jalan-jalan sungai dan membangun kanal-kanal, serta menghibur Duke dengan memainkan lut dan bernyanyi. Lalu ia bekerja untuk Raja Louis XII dari Perancis di Milan dan untuk Paus Leo X di Roma

Sementara itu ia membantu Raphael dan Michaelangeo dalam merancang katedral Santo Petrus.Dalam hidupnya Leonardo sangat tertarik pada ilmu pengetahuan. Ia mulai mempelajari burung terbang dan mulai merancang mesin terbang. Pemikirannya itu terdapat dalam buku catatanya sebanyak 7.000 halaman. Didalam buku itu juga terdapat sketsa tentang studi tubuh manusia. Pada zaman itu, anatomi tubuh manusia tak lebih dari sekadar kira-kira karena siapapun dilarang keras membedah jenazah. Dengan kenekatannya mencuri-curi kesempatan membedah-bedah tubuh orang mati, di kemudian hari tindakan yang tak lazim di zamannya ini memberikan kontribusi yang sangat besar bagi dunia kedokteran.

Mahakaryanya, Jamuan Terakhir(The Last Supper) pada tahun 1495 sampai tahun 1497 yang dilukis pada dinding biara Santa Maria di Milan, kini telah rusak akibat dimakan waktu. Lukisan terkenal lainnya adalah Mona Lisa yang kini terdapat di musium Louvre Paris. Sebuah spekulasi yang beredar tentang siapa sesungguhnya Mona Lisa antara lain menyatakan bahwa citra perempuan tersebut merupakan hasil rekaan wajah Da Vinci sendiri. Spekulasi yang lain menyatakan bahwa perempuan tersebut memang pernah ada, seorang istri pedagang.

Leonardo da Vinci wafat di Clos Lucé, Perancis pada tanggal 2 Mei 1519, dan dimakamkan di Kapel St. Hubert di kastel Amboise, Perancis.

Setelah wafatnya, sangat kuat ditengarai bahwa beliau pernah memegang peranan sebagai orang terkuat di sebuah organisasi rahasia bernama Priory of Sion yang berlaskarkan Knights Templar. Apakah organisasi rahasia ini? Banyak fakta mengarahkan pada suatu dugaan bahwa Priory of Sion merupakan sebuah organisasi yang menjaga ketat-ketat rahasia sejarah kristiani menurut versi yang berbeda dari kitab Injil yang beredar di masyarakat. Yang dirahasiakan adalah mengenai siapa mesias yang sesungguhnya dan kemungkinan Yesus tidak menjalankan hukum selibat. Dalam versi yang sempat menimbulkan kontroversi ini diyakini bahwa Mesias yang sesungguhnya adalah Santo Yohanes Pembaptis, hal tersebut tersirat dari kekerapan Da Vinci melukis Sang Santo dalam posisi telunjuk menuding ke atas sebagai simbolisasi 'Putra Allah'. Versi yang tak kalah mengagetkannya adalah kemungkinan Maria Magdalena si bekas perempuan sundal diperistri oleh Yesus.

Kegeniusan Leonardo terlihat dari banyaknya bidang yang ia kuasai. Ia adalah pelukis, pematung, penemu, peneliti, ahli per­me­sin­an, ahli anatomi, matematika, ahli tumbuh-tumbuhan dan binatang, optik, aerodinamik, bahkan pemusik handal. Ia belajar tanpa ada batasnya. Tentu saja ini tidak berat karena ia tidak bekerja keras, ia hanya “bersenang-senang”. Untuk melukis manusia, ia secara khusus mem­pelajari anatomi tubuh manusia.

Leonardo mungkin adalah pem­belajar paling gila. Saat mempelajari anatomi, ia suka pergi malam-malam, membongkar kuburan, dan mengambil mayat orang tidak dikenal yang sudah hampir busuk dan mem­bedahnya. Kadang ia melakukannya di rumah sakit yang memberinya izin. Ia benar-benar ingin tahu mengapa tubuh manusia berbentuk seperti itu. Dengan begitu, ia bisa makin detail dalam membuat lukisannya.

"I have offended God and mankind
because my work didn't reach the quality it should have."
Leonardo da Vinci

BAGAIMANA CARA MENCIPTAKAN SEBUAH MASTERPIECE ?

Leonardo tidak ingin membuat sebuah karya, tetapi ia ingin menciptakan sebuah Mahakarya, A Masterpiece. Sebuah karya seni dengan komposisi warna-warni yang begitu indah dengan detail yang nyaris sempurna seperti aslinya, sehingga semua yang melihatnya akan terpesona dan tersentuh hatinya. Tapi itu bukan yang utama..

Karyanya adalah persembahannya yang setinggi-tingginya kepada Tuhan. Leonardo ingin membuat karya yang begitu indahnya, sehingga bahkan Tuhanpun akan senang hati melihatnya. Sepanjang hidupnya tidak kurang 30 mayat yang ia bedah dan pelajari. Memang menjijikkan, tetapi jijik pun sebenarnya bukan masalah yang besar dan penting diban­ding­kan keagungan karyanya dan juga kemajuan ilmu anatomi manusia.

Sejak kecil, ia suka membaca di perpustakaan milik ayahnya di Florence. Saat dewasa, Leonardo mampu memiliki perpustakaan sendiri dengan banyak koleksi buku termasuk dari Dante dan Petrarch. Subjeknya juga beragam mulai dari matematika, anatomi, pengobatan, hingga buku-buku tentang peperangan. Dari sana pengetahuannya jadi makin luas dan tajam. Leonardo juga seorang visioner. Ia misalnya telah membayangkan mesin terbang seperti helikopter, kendaraan dengan pelindung besi (seperti tank), atau kapal yang bisa bergerak di bawah laut. Ia bahkan mendesain manusia mekanik yang dikenal sebagai Robot Leonardo, rancangan “robot” yang sering dianggap robot pertama dalam sejarah.

Akan tetapi, karya terbesarnya tentu saja adalah Monalisa. Lukisan wanita cantik ini merupakan puncak dari segala ilmunya tentang pewarnaan, cahaya, perspektif, dan—tidak lupa—anatomi tubuh manusia.

Pada lukisan itu, ia menggunakan teknik melukis yang sangat tinggi dan sulit ditiru, sfumato, sebuah teknik yang membuat lukisan terlihat seperti berkabut, tidak fokus, dengan transisi antar-warna yang luar biasa lembut dan halus. Monalisa terlihat begitu hidup, bahkan senyumannya pun mengundang penasaran dari semua orang yang melihatnya hingga sekarang.

Mengapa Monalisa tersenyum? Mengapa ia terlihat begitu bahagia? Tak seorang pun bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan pasti. Lukisan lainnya yang sangat berharga adalah "Perjamuan Terakhir", The Last Supper, yang secara dramatis melukis­kan makan malam terakhir Yesus dengan 13 murid-muridnya sebelum ia dikhianati dan disalib.

( Dalam buku fiksi Dan Brown yang sangat terkenal, "The Da Vinci Code" (2003), lukisan The Last Supper, dikatakan mengandung misteri terbesar dalam sejarah umat Kristen yang dijaga ketat, bahkan dengan nyawa para pelindungnya selama beribu-ribu tahun ).

Leonardo banyak menghasilkan karya seni dan berbagai desain yang menakjubkan lainnya sebelum meninggal pada 2 Mei 1519. Hingga sekarang, bahkan Einstein dan Isaac Newton pun dianggap tidak sanggup menyamai kegeniusan Leonardo da Vinci.